Alhamdulillah

Alhamdulillah

Pages

Rabu, 24 November 2010

Bersyukurlah.....

 
Ingatlah, jika mengkritik, Anda sedang tidak bersyukur.
Jika menyalahkan, Anda sedang tidak bersyukur.
Jika mengeluh, Anda sedang tidak bersyukur.
Jika merasa tegang, Anda sedang tidak bersyukur.
Jika bergegas, Anda sedang tidak bersyukur.
Jika berada dalam suasana hati yang buruk, anda sedang tidak bersyukur
Syukur dapat mengubah hidup Anda menjadi lebih baik.

Apakah Anda membiarkan hal-hal kecil menghalangi transformasi Anda
serta hidup yang pantas Anda dapatkan? (Rhonda Byrne)

hukum tarik-menarik

 
Cara mudah lain untuk menggunakan hukum tarik-menarik
demi kepentingan Anda adalah :

Setiap malam sebelum tidur, putar kembali saat yang baik di hari Anda,
dan bersyukurlah dengan tulus atas setiap saat baik itu. pikirkan juga hari berikutnya,
dan niatkan bahwa esok akan luar biasa akan dipenuhi dengan cinta dan kegembiraan
dan bahwa semua kebaikan datang kepada Anda.
Niatkan bahwa esok adalah hari yang terbaik dalam hidup anda.
Lalu, ketika Anda bangun dipagi hari, Sebelum Anda beranjak dari tempat tidur,
nyatakan kembali niat Anda untuk hari itu dan bersyukurlah sedalam-dalamnya
seakan-akan Anda sudah menerima semuanya. (Rhonda Byrne)

Apa yang kita tanam itulah yang kita tuai

 Apa yang terjadi pada hari ini (baca : masa sekarang) adalah akibat dari tindakan dan pikiran masa lalu. Ungkapan favorit saya adalah : Apa yang kita tanam itulah yang kita tuai. Oleh karena itu, teman, sahabat marilah kita menghargai waktu dan hidup kita pada hal-hal positif, dalam aturan agama dan masyarakat. Insya Allah kebaikan yang kita tanam akan berbuah pula dengan lebih banyak kebaikan. Bahkan datangnya pun seringkali tidak diminta. Bersabar bukan hanya  pada saat kita menerima keburukan tetapi bersabar juga adalah ketika tetap berbuat baik.  Dan kalaupun kita pernah menanam hal yang kurang baik pada diri kita dan suatu saat buahnya tidak manis, janganlah bersedih. Karena pada hakekatnya Allah sangat menginginkan kita kembali kepadaNya dalam kondisi  bersih.

Lalu supaya masa depan kita ‘benderang’,  mulai hari ini  menanamlah banyak kebaikan dan kegiatan positif. Bila ada masa lalu yang ‘menyakitkan’ atau kelam. Lupakan! tutup dalam-dalam. Kalau anda ingat terus akan terulang kembali. Sebaliknya bila ada yang menyenangkan dan positif simpan dalam memori sebagai kenangan manis.Tidak masalah di ingat terus. bahkan menjadi terapi kesuksesan. Karena  suatu saat kenangan indah tersebut bisa terulang kembali. Misalnya anda sekarang kekurangan lalu anda teringat masa lalu anda yang kaya. Suatu saat anda bisa akan kaya kembali. Percaya? cobalah. Tapi jangan mengingat indahnya pacaran dengan orang yang bukan suami anda sekarang ya…

Terakhir. Pikirkan orang-orang yang anda cintai : Anak, suami/istri, orang tua dll. Dengan  menanam banyak kebaikan dan kegiatan positif dalam kehidupan anda, sebenarnya anda sedang mengutarakannya kepada mereka:  Yes, I love u,  honey. I do it because of you!

Jumat, 29 Oktober 2010

Antara Ruh Dan Jasad.

Pada suatu hari Abu Bashir berada di Masjid A-Haram. la terpesona mnenyaksikan ribuan orang yang bergerak mengelilingi Kabah, mendengarkan gemuruh tahlil, tasbih, dan takbir mereka. Ia membayangkan betapa beruntungnya orang-orang itu. Mereka tentu akan mendapat pahala dan ampunan Tuhan.
Imam Ja’far Al-Shadiq, tokoh spiritual yang terkenal dan salah seorang ulama besar dari keluarga Rasulullah saw, menyuruh Abu Bashir menutup matanya. Imam Ja’far mengusap wajahnya. Ketika ia membuka lagi matanya, ia terkejut. Di sekitar Ka’bah ia melihat banyak sekali binatang dalam berbagai jenisnya- mendengus, melolong, mengaum. Imam Ja’far berkata, “Betapa banyaknya lolongan atau teriakan; betapa sedikitnya yang haji.”

Apa yang disaksikan Abu Bashir pada kali yang pertama adalah tubuh-tubuh manusia. Apa yang dilihat kedua kalinya adalah bentuk-bentuk roh mereka. Kita adalah makhluk yang hidup di dua alam sekaligus. Tubuh kita hidup di alam fisik, terikat dalam ruang dan waktu. Para ulama menyebut alam fisik ini sebagai alam nasut, alam yang bisa kita lihat dan kita raba, Kita dapat menggunakan pancaindera kita untuk mencerapnya. Sementara itu, roh kita hidup di alam metafisik, tidak terikat dalam ruang dan waktu. Para ulama menyebut alam ini alam malakut. Menurut Al-Quran, bukan hanya manusia, tetapi segala sesuatu mempunyai malakut-nya. “Maka Mahasuci (Allah) yang di tangan-Nya malakut segala sesuatu. Dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan.’ (QS. Yasin 83); ‘Dan demikianlah kami perlihatkan kepada Ibrahim, malakut langit dan bumi.” (QS. Al-An’arn 75)

Roh kita, karena berada di alam malakut, tidak dapat dilihat oleh mata lahir kita. Roh adalah bagian batiniah dari diri kita. Ia hanya dapat dilihat oleh mata batin. Ada sebagian di antara manusia yang dapat melihat roh dirinya atau orang lain. Mereka dapat menengok ke alam malakut. Kemampuan itu diperoleh karena mereka sudah melatih mata batinya dengan riyadhah kerohanian atau karena anugrah Allah (al-mawahib al-rabbaniyyah). Para Nabi, para walli, dan orang-orang saleh seringkali mendapat kesempatan melihat ke alam rnalakut itu.

Makanan Roh
Roh -seperti tubuh-juga dapat berada dalam berbagai keadaan. Imam Ali kw berkata, ‘Sesungguhnya tubuh mengalami enam keadaan; sehat, sakit, mati, hidup, tidur, dan bangun. Demikian pula roh. Hidupnya adalah ilmunya, matinya adalah kebodohannya., sakitnya adalah keraguannya, dan sehatnya adalah keyakinannya, tidurnya adalah kelalaiannya, dan bangunnya ialah penjagaannya.’ (BiharAl-Anwar 61:40)
Seperti tubuh, roh pun memerlukan makanan. Mulla Shadra tidak menyebutnya makanan. Ia menyebutnya rezeki. Ia berkata, ‘Setiap yang hidup perlu rezeki, dan rezeki arwah adalah cahaya-cahaya ilahiah dan ilmu-ilmu rabbaniah.’ (Mafatih AI-Ghaib 545)

Untuk meningkatkan kualitas roh, supaya ia sehat dan kuat, kita perlu memberikan kepadanya cahaya-cahaya ilahiah dalam bentuk zikir, doa, dan ibadat-ibadat lainnya seperti salat, puasa, dan haji. Pada Bulan Ramadhan, kita berusaha menerangi roh kita dengan berbagai makanan rohani. Kita mandikan roh kita dengan proses pensucian batin, seperti istighfar, mengendalikan hawa nafsu, dan menjauhi kemaksiatan. Karena itu Nabi saw bersabda, ‘Bulan Ramadhan adalah bulan yang diwajibkan atas kamu puasanya dan disunnahkan bagimu bangun malamnya. Barangsiapa yang berpuasa dan melakukan salat malamnya dengan iman dan ikhlas, Tuhan akan mengampuni dosa-dosanya yang terdahulu. (Dalam riwayat lain) la akan keluar dari dosa-dosanya seperti ketika ia keluar dari perut ibunya.’

Kita menghidupkan roh dengan ilmu-ilmu rabbaniah. Inilah yang kita maksud dengan dimensi intelektual dari keberagamaan kita. Ada ilmu-ilmu yang membantu kita untuk memelihara kesehatan tubuh kita seperti ilmu gizi, kedokteran, ekologi, dan sebagainya. Di samping itu, ada ilmu-ilmu yang menolong kita untuk menyehatkan roh kita: ilmu-ilmu tentang Al-Quran dan Sunnah (syariat), ilmu-ilmu tentang cara mendekatkan diri kita kepada Allah (thariqat), dan ilmu-ilmu berkenaan dengan pengalaman rohaniah (haqiqat).

Seperti tubuh, roh yang tidak diperhatikan dan dipelihara, roh yang kekurangan makanan akan menjadi roh yang lemah, sakit-sakitan, dan akan dikuasai setan. Roh yang sakit tampak dalam gejala-gejala seperti kegelisahan, keresahan, kebingungan, hidup yang tidak bermakna, hidup tanpa tujuan, kosongan eksistensial (existential vacuum). Pendeknya, roh yang sakit tampak dalam hidup yang tidak tentram. Al-Quran melukiskannya, ‘Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit dan kami menghimpunkannya pada Hari Kiamat dalam keadaan buta.” (QS. Thaha 124); “Barangsiapa yang Allah menghendaki akan diberikan kepadanya pet-unjuk, niscaya dia melapangkan dadanya untuk Islam. Dan barangsiapa dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki ke langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman.’ (QS. Al-An’am 120).

Keindahan Roh
Seperti tubuh, arwah mempunyai rupa yang bermacam-macam: buruk atau indah; juga mempunyai bau yang berbeda: busuk atau harum. Rupa roh jauh lebih beragam dari rupa tubuh. Berkenaan dengan wajah lahiriah, kita dapat saja menyebut wajahnya mirip binatang, tapi pasti ia bukan binatang. Roh dapat betul-betul berupa binatang -babi atau kera. Tuhan berkata, ‘Katakanlah: apakah akan Aku beritakan kepadamu tentang orang-orang yang lebih buruk kedudukannya di sisi Allah, yaitu orang-orang yang dikutuki dan dimurkai Allah, di antara mereka ada yang dijadikan kera dan babi dan penyembah Thagut? Mereka itu lebih buruk tempatnya dan lebih tersesat dari jalan yang lurus. (Al-Maidah 60)

Al-Ghazali menulis: ‘Al-Khuluq dan Al-Khalq kedua-duanya digunakan. Misalnya si Fulan mempunyai khuluq dan khalq yang indah -yakni indah lahir dan batin. Yang dimaksud dengan khalq adalah bentuk lahir, yang dimaksud dengan khuluq adalah bentuk batin. Karena manusia terdiri dari tubuh yang mencerap dengan mata lahir dan roh yang mencerap dengan mata batin. Keduanya mempunyai rupa dan bentuk baik jelek maupun indah. Roh yang mencerap dengan mata batin memiliki kemampuan yang lebih besar dari tubuh yang mencerap dengan mata lahir. Karena itulah Allah memuliakan roh dengan menisbahkan kepada diri-Nya. Ia bersabda, ‘Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat, Aku menjadikan manusia dan’ tanah. Maka apabila telah kusempurna kan kejadiannya dan kutiupkan kepadanya rohku; maka hendaklah kamu tersungkur dengan bersujud kepadanya.’(QS. Shad 71-72). Allah menunjukkan bahwa jasad berasal dari tanah dan roh dari Tuhan semesta alam. (Ihya Ulum Al-Din, 3:58).

Khuluq -dalam bahasa Arab- berarti akhlak. Roh kita menjadi indah dengan akhlak yang baik dan menjadi buruk dengan akhlak yang buruk. Dalam teori akhlak dari Al-Ghazali, orang yang selalu mengikuti hawa nafsunya, akan memiliki roh yang berbentuk babi; orang yang pendengki dan pendendam akan memiliki roh yang berbentuk binatang buas; orang yang selalu mencari dalih buat membenarkan kemaksiatannya akan mempunyai roh yang berbentuk setan (monster) dan seterusnya.

Ketika turun ke bumi, karena berasal dari Mahasuci, roh kita dalam keadaan suci. Ketika kita kembali kepadanya, roh kita datang dalam bentuk bermacam-macam. Ketika pohon pisang lahir ke dunia, ia lahir sebagai pohon pisang. Ketika mati, ia kembali sebagai pohon pisang lagi. Ketika manusia lahir, ia lahir sebagai manusia. Ketika mati, ia kembali kepada Tuhan dalam berbagai bentuk, tidak hanya dalam bentuk manusia saja. Ia dapat kembali dalam bentuk binatang, setan, atau cahaya.

Walhasil, untuk memperindah bentuk roh kita, kita harus melatihkan akhlak yang baik. Meningkatkan kualitas spiritual, berarti mernperindah akhlak kita. Kita menyimpulkan prinsip ini dalam doa ketika bercermin. “Allahumma kama ahsanta khalqi fa hassin khuluqi.’ (Ya Allah, sebagaimana Engkau indahkan tubuhku, indahkan juga akhlakku).

Roh dalam Maut
Kita kutipkan di sini hadits yang panjang;
“Kami sedang mengantarkan jenazah di Baqi. Kemudian datanglah Nabi dan duduk bersama kami di dekat jenazah. Kami tundukkan kepala kami seakan-akan burung hinggap di atasnya. Ia berkata: Aku berlindung dari siksa kubur, 3X. Sesungguhnya manusia mukmin ketika hendak memasuki akhirat dan meninggalkan dunia, turunlah malaikat kepadanya dengan wajah yang bersinar seperti cahaya matahari. Mereka duduk di dekat rnayit sepanjang mata memandang. Lalu datanglah malakal maut dan duduk di dekat kepalanya dan berkata: Hai roh yang baik, keluarlah menuju ampunan Allah dan keridhaannya. Maka keluarlah roh itu mengalir seperti rnengalirnya tetesan air dari mulut cerek. Malaikat maut mengambilnya. Apabila ia sudah mengambilnya, ia tidak membiarkannya berada di tangannya sekejap mata pun sampai ia menyimpannya di dalam kafan. Dari roh itu keluarlah bau harum semerbak memenuhi permukaan bumi. Para malaikat naik membawa roh itu. Setiap kali mereka rnelewati kelompok malaikat yang lain, mereka ditanya, ‘Siapa roh yang baik ini?’ Mereka menyebut Fulan bin Fulan dengan nama-nama yang indah yang diperolehnya di dunia. Ketika sampai di langit dunia, dibukakanlah pintu baginya. Pada setiap langit, malaikat mengantarkannya sampai ke langit berikutnya dan seterusnya sampai ke Allah Ta’ala.

Allah berfirman: ‘Tuliskan kitab hamba-Ku di tempat yang tinggi. Kembalikan dia ke bumi karena aku menciptakannya dari bumi, mengembalikannya ke bumi, dan mengeluarkannya dari bumi sekali lagi. Lalu rohnya dikembalikan ke jasadnya. Dua malaikat datang dan duduk bersamanya seraya berkata: Siapa Tuhanmu? Ia berkata: Tuhanku Allah. Apa agamamu? Agamaku Islam. Siapa laki-laki yang diutus kepadamu? Rasulullah. Darimana kamu mengetahui hal ini? Aku membaca Kitabullah, beriman kepadanya, dan membenarkannya. Seorang penyeru berseru dari langit: Benar hambaku. Hamparkan baginya tikar dari surga. Bukakan baginya pintu dari surga. Lalu angin dan semerbak surga datang kepadanya. Kuburan dilegakan seluas pandangan mata. Seseorang yang berwajah cantik datang kepadanya dengan baju yang indah dan bau yang harum. Ia berkata: Bergembiralah dengan apa-apa yang akan membahagiakan kamu. Inilah hari yang dijanjikan kepadamu. Mayit bertanya: siapakah kamu? Wajahmu wajah yang membawa kebaikan. Ia berkata: Saya. amal shalehmu. Ia berkata: Tuhanku, tegakkanlah hari kiamat supaya aku kembali kepada keluargaku dan kekayaanku.

Bila seorang kafir meninggalkan dunia dan memasuki akhirat, dari langit turunlah mialaikat berwajah buruk dan membawa kain yang buruk. Mereka duduk di dekat mayit sepanjang mata memandang. Lalu datanglah malakal maut dan duduk di dekat kepalanya dan berkata: Hai roh yang buruk, keluarlah menuju kemurkaan Allah dan kemarahan-Nya.. Malaikat maut mencabut nyawanya seperti sisir besi mencabuti bulu yang basah. Mailakat maut mengambilnya. Apabila ia sudah mengarnbilnya, ia tidak membiarkannya berada di tangannya sekejap mata pun sampai ia menyimpannya di dalam kain buruk itu. Dari roh itu keluar bau yang lebih busuk dari bau bangkai dan memenuhi permukaan bumi. Para malaikat naik mernbawa roh itu. Setiap kali mereka melewati kelompok malaikat yang lain mereka ditanya. “Siapa roh yang buruk ini”? Mereka menjawab; Fulan bin Fulan dan menyebutnya dengan nama-nama yang buruk yang diperolehnya dari dunia. Ketika ia sampai ke langit dunia, ia minta dibukakan pintu langit, tetapi tidak dibukakan kepadanya. Kemudian. Rasulullah saw membaca ayat Al-Quran, “Sesingguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat kami dan menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan kepada mereka pintu-pintu langit dan tidak pula mereka masuk surga, seperti tidak mungkinnya unta masuk ke lubang jarum. (QS. Al-A’raf 40)

Allah berfirman, ‘Tuliskan kitabnya di bumi yang paling rendah.’ Maka dilemparkanlah rohnya. Kemudian Nabi membaca ayat Al-Quran, ‘Dan barangsiapa mempersekutukan sesuatu dengan Allah, maka adalah ia seolah-olah jatuh dari langit lalu disambar oleh burung, atau diterbangkan angin ke tempat yang jauh. (QS. AI-Haj 31) Lalu rohnya dikembalikan ke jasadnya. Dua malaikat datang dan duduk bersamanya, seraya berkata: Siapa Tuhanmu? Ia berkata: Ah, aku tidak tahu. Seorang penyeru berteriak dari langit: Bohong hambaku. Hamparkan kepadanya tikar dari api neraka. Bukakan baginya pintu neraka. Panas dan keringnya neraka mendatanginya. Kuburannya disempitkan sampai pecah tulang-tulangnya. Seseorang yang berwajah buruk, berpakaian buruk, berbau busuk datang kepadanya dan berkata: Terimalah berita yang menyusahkan kamu. Inilah hari yang telah dijanjikan kepadamu. Mayit bertanya, ‘Siapakah kamu? Wajahmu wajah yang membawa keburukan.’ Ia menjawab, ‘Aku amalmu yang buruk.’ Mayit itu berkata: Tuhanku jangan tegakkan hari kiamat. (Ibn Qayyim Al-Jawziyyah, Al-Roh hal 44-45).
Oleh : Prof.Dr.KH. Jalaluddin Rakhmat

Rabu, 06 Oktober 2010

Berkebun Emas: Ternyata Lebih Mudah dari Yang Kita Sangka

“Rumusnya (investasi) sederhana, Menekan dan Menambah. Tekan pengeluaran Anda dan tambah penghasilan Anda. Hiduplah dengan maksimum 80% dari primary income Anda, minimal 20% Anda sisihkan untuk investasi.”

"Tahun 2008 lalu harga emas melambung tinggi. Betulkah harga emas naik? SALAH! Bukan harga emas yang naik, tapi nilai uang yang turun.”
“Ketika anda berinvestasi emas, jangan menggunakan perspektif sebagai seorang pedagang emas, yang satu satunya keuntungan adalah ketika harga emas naik.”

 “Ketika anda berinvestasi emas, jangan menggunakan perspektif sebagai seorang pedagang emas, yang satu satunya keuntungan adalah ketika harga emas naik.”

“Keuntungan lain berinvestasi emas: 1) Perlindungan nilai aset. 2) Sarana menabung paling efektif untuk tujuan tertentu.  3) Gampang dibeli dan sangat liquid.”

“Faktor yang mempengaruhi harga emas: 1) kenaikan inflasi melebihi yang diperkirakan. 2) kepanikan finansial. 3) kenaikan harga minyak. 4) permintaan emas. 5) situasi politik dunia. “ 

“Memilih bentuk emas untuk investasi: 1) Perhiasan. 2) Koin. 3) Emas batangan." 
“Emas tidak membuat orang makin kaya. Tapi emas membuat orang tetap kaya (Tung Desem Waringin)”


Selasa, 05 Oktober 2010

BANJI ROLL






BANJI ROLL
Sumber: Zaiton Dahlan

Bahan-bahannya
20 biji kuning telur
12 biji putih telur
320 gram gula tepung
2 sudu teh coffee oil
2 sudu makan ovalette
120 gram tepung jagung
1 sudu teh baking powder
150 gram mentega cair
100 ml air sejuk
200 gram tepung gandum

Cara Mengadun Kek
1. Satukan telur, gula, air, ovalette, tepung jagung, tepung gandum dan baking powder ke dalam mangkuk bancuh kek dan pukul sehingga kembang. Gunakan kelajuan tinggi.
2. Masukkan coffee oil dan mentega cair. Kacau hingga rata.
3. Bahagikan adunan ke dalam dua bahagian. Satu bahagian dibiarkan dalam warna asal dan yang bakinya dibahagikan tiga kemudia diwarnakan hijau, merah dan coklat.
4. Bakar adunan dalam enam loyang berukuran 12 x 12 x 1 sentimeter, dalam suhu 180 darjah C selama 10 minit.

Bahan untuk Krim Colset
75 gram colset powder
250 gram mentega
125 gram gula kastor
300 ml air

Cara-caranya
1. Masak gula dan air hingga gula larut. Kemudian sejukkan dalam peti sejuk. Satukan colset powder dan mentega dan pukul hingga sebati sambil masukkan sirap gula sedikit demi sedikit dan adun hingga pekat.






















Cara Menyusun dan Menggulung Kek
1. Kek yang diwarnakan itu disusun berlapis-lapis dengan menggunakan krim. Potong sedikit keempat-empat tepinya supaya rapi.
2. Bahagikan kek yang berwarna dan sudah dilapis tadi kepada tiga bahagian.
3. Ambil satu bahagian kek tadi dan potong menjadi empat bahagian pula.
4. Susun kek yang empat bahagian ini. Gunakan krim untuk melekatkan adunan. Pastikan warna hijau dapat membentuk ‘+’ selepas disusun. (Susun dulu kek untuk mendapat bentuk yang dimaksudkan, kemudian baru dilekatkan dengan krim).
5. Ambil sekeping kek berwarna plain dan sapukan krim pada bahagian belakangnya. Letakkan kek yang sudah disusun diatas kek plain lalu digulung.
6. Buangkan baki kek agar rapi. Ulang cara 1 hingga 4 untuk kek yang lain.

Ingat Allah

Tanda cinta kepada Allah adalah banyak mengingat (menyebut) Nya, karena tidaklah engkau menyukai sesuatu kecuali engkau akan banyak mengingatnya. — Ar Rabi’ bin Anas

Hambatan dan Kesempatan

 Apa perbedaan antara hambatan dan kesempatan?
Perbedaannya adalah........, selalu ada hambatan (kesulitan) dalam setiap kesempatan. Dan selalu ada kesempatan dalam setiap hambatan (kesulitan)
— Sidlow Baxter

Kegagalan

Sembilan puluh persen dari kegagalan ..........., berasal dari orang-orang yang memiliki kebiasaan membuat berbagai alasan-alasan 
....... George Washington Carver

Pelaut Ulung

Tidak ada pelaut ulung yang dilahirkan dari samudera yang tenang.........., tapi ia akan dilahirkan dari samudera yang penuh terpaan badai, gelombang dan topan ......................D Farhan Aulawi

Senin, 04 Oktober 2010

Ketika Pelatih Sepakbola Asal Prancis Memilih Masuk Islam ...

Untuk sebagian orang yang menjadi Mualaf, kadang butuh waktu untuk membuka jati dirinya sebagai seorang Muslim yang baru saja mengucapakan dua kalimat syahadat. Begitulah yang dialami pasangan suami isteri Phillipe dan Dominique Troussier.

Di Maroko keislaman Phillipe Troussier menjadi berita yang menarik bagi banyak orang, karena Phillipe termasuk salah satu tokoh yang dikenal luas masyarakat Maroko, terutama pecinta olahraga sepakbola. Karena Phillipe adalah seorang pelatih tim sepakbola level internasional dan pernah melatih tim sepakbola nasional Maroko.

Karena merasa tidak nyaman dengan pemberitaan yang luas tentang keislamannya, Phillipe dan isterinya memberikan keterangan resmi bahwa mereka berdua memang sudang masuk Islam, seperti dilansir kantor berita MAP. Phillipe memilih nama Islam, Omar sedangkan Dominique, istrinya memilih nama Islam Amina.

Phillipe yang kini berusia 53 tahun, masuk Islam pada tahun 2006. Ketika itu ia mengatakan,"Saya masuk Islam, untuk mengharmonikan keyakinan saya dengan negara dimana saya tinggal sekarang. Saya mencintai negara Maroko dan Maroko juga mencintai saya. Ini merupakan keputusan tentang cinta dan rasa hormat."

Sebelum melatih tim nasional Maroko, Phillipe pernah melatih tim sepakbola nasional Afrika Selatan untuk menghadi World Cup tahun 1998 dan tim sepakbola nasional Jepan menjelang World Cups tahun 2002.

Acara syukuran kecil-kecilan setelah pasangan asal Prancis itu mengucapkan syahadat di gelar di kota Rabat, kota tempat mereka tinggal. Phillipe dan Dominique mengikrarkan diri masuk Islam dengan disaksi dua orang saksi.

Bagi teman-teman dekat Phillip dan Dominique berita masuk Islam kedua pasangan itu bukan hal yang mengejutkan. Mereka tahu, selama ini Phillipe punya perhatian khusus terhadap agama Islam. Meski Phillipe merasa harus menyembunyikan dulu jati dirinya sebagai Muslim.

Dalam keterangan pers, Phillipe mengaku tidak nyaman dengan pemberitaan yang beredar, tentang keputusannya masuk Islam. "Informasi itu menyebar seperti desas-desus, saya pikir salah satu sahabat saya yang telah membocorkan informasi ini," kata Phillipe.

Namun Phillipe dan Domonique dalam wawancara dengan surat kabar berbahasa Prancis L'Opnion mengungkapkan, peristiwa ketika mereka mengucapkan dua kalimat syahadat merupakan momen yang istimewa dan menggetarkan.

Kedua pasangan mualaf itu mengangkat dua anak Maroko, yang mereka asuh dan mereka didik. Sebuah surat kabar Maroko menulis laporannya tentang keislaman Phillipe dengan kalimat,"Sebagai Muslim, kami bahagia melihat seorang tokoh terkenal dan memiliki pribadi kuat seperti Phillipe Troussier menjadi bagian dari agama yang mengajarkan toleransi dan perdamaian.

"Selamat datang Omar dan Amina, di Kerajaan Yang Maha Kuat, Kerajaan Kebanaran," tulis harian itu. (ln/iol)

Kesabaran

(1) Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang, adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak. (Khalifah Ali bin Abu Tholib RA.)

(2) Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil (kikir) dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allahlah segala warisan (yang ada) di langit dan dibumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS 3: 180).

(3) Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa dilanda kesusahan dalam suatu masalah hendaklah dia mengucapkan Laa Haula wa laa quwwata illa bil-laahil 'aliyyil-'azhiim' (Tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah yang maha Tinggi lagi Maha Agung" (H.R Baihaqi dan Ar Rabi'i)

Rabu, 29 September 2010

Paket A-Z Perawatan Harian Yamaha Mio

Sejak diluncurkan pada 2003, Yamaha Mio sukses memegang pasar matik nasional dengan peredaran melebihi 700ribu. Awalnya diprediksi jadi ikon motor perempuan, namun disuka pula tak kurang dari 50 persen kaum laki-laki. Kemudahan operasional, dimensi kecil serta bentuk yang up to date jadi kunci sukses matic 113,7 cc ini. Terlepas dari itu semua, beragam tips harian bisa dilakoni dewe loh. Simak yuk A-Z tips hariannya :  

1. Perpanjangan Umur Pakai V-BELT :Sejatinya V-Belt kudu rutin diganti setiap pemakaian 15 ribu km, namun nggak jarang sebelum angka tersebut, V-Belt terpaksa diganti karena udah terkikis atau melar yang banyak disebabkan oleh kelalaian perawatan. Alangkah lebih bijak jika kamu rutin membersihkan filter penyaring debu di cover CVT. Hanya dengan pembersihan bensin, kotoran debu yang sering mengakibatkan V-Belt selip bisa dihilangkan dengan cepat.  

2. Cek Kandungan Oil-Air Box Filter Karbu : Setiap box filter karbu Mio selalu dilengkapi detektor air dan oli. Lewat detektor berbahan karet transparan ini, kamu bisa melakukan pengecekan apakah box filter Karbu Mio kamu dipenuhi oli ataupun air. Jika jawabannya ya, segera bongkar dan bersihkan box filter karbu.  Biaya & Lama Pengerjaan :Rp. 5 Ribu & 15 menit Perlengkapan :Bensin, Kunci Sok Ukuran 8  

3. Rutin Ganti Oli Transmisi CVT : Di dalam CVT terdapat pula susunan gigi transmisi. Agar awet dan berfungsi dengan baik, kamu kudu rutin melakukan penggantian setiap jarak tempuh 10 ribu km. Ternyata olinya nggak harus oli khusus CVT kok, pake aja oli SAE 40 yang juga digunakan sebagai oli pelumas mesin. hanya sebanyak 100cc.  Biaya | Lama Pengerjaan : Rp. 5-10 Ribu | 45 menit Perlengkapan : Bensin, Oli, Oben (+) dan Kunci Pas 10  

4. Rutin Cek Aki Hindari Korosi : Aki punya peranan dominan buat mendukung kelistrikan, terutama penyalaan mesin dengan bantuan starter elektrik. Sering-seringlah memeriksa kondisi aki. mulai dari ketinggian air hingga kondisi baut +/- nya. Jika lengah, kutub2 dipenuhi kerak pengundang koros. Jika terlanjur bersihkan kerak dengan airpanas secara rutin.  Biaya | Lama Pengerjaan : Rp. 5 Ribu | 10 menit Perlengkapan : Obeng (+) dan (-), air panas, dan kuas  

5. Perluas Lubang Irigasi Bagasi : Bagasi Mio dilengkapi dua buah lubang kecil di pojok-pojoknya. Lubang ini adalah lubang irigasi yang fungsinya untuk saluran pembuangan air yang terjebak di bagasi. Agar lebih maksimal, perluas lubang ini dengan bor ukuran baut 12.  Biaya | Lama Pengerjaan : - | 5 menit Perlengkapan : Bor Listrik  

6. Gampang Setel Karbu : Posisi karburator Mio ngumpet dalam bodi, tepatnya dibawah bagasi yang dikelilingi side body dan under seat kover. Nah cara praktis untuk perbesar/perkecil putaran RPM lewat karbu, cukup buka jok lalu buka penutup karet panjang di dasar bagasinya. Setel karbu lewat lubang itu dengan modal obeng doang.  Biaya | Lama Pengerjaan : - | 5 menit Perlengkapan : Obeng (+)  

7. Jaga Kedap Air Cop Busi :Posisi Busi Mio termasuk sulit dijangkau, selain itu juga posisinya tepat dibelakang lubang anginunder seat kover. Otomatis rentan terkena air dari lubang tersebut. Itu sebabnya cop busi dibuat kedap air dengan dilengkapi bibir karet. Agar lebih oke, jangan ganti ini dengan sembarang cop, selain itu untuk menjaga kekedapannya, gunakan bantuan sealer yang dioles mengelilingi bibir cop busi. Biaya | Lama Pengerjaan : 10 Ribu | 10 menit Perlengkapan : Lem Sealer, Obeng (+)  

8. Selamatkan Nomer Mesin : Nomer Mesin Mio terdapat di dinding atas blok CVT, namun sayang posisinya tepat di tepi dinding ban. Otomatis area ini sering ditempa kotoran aik air maupun debu. Agar nggak gampang rusak terjangkit korosi, segera amankan dengan pelapisan pernis  Biaya | Lama Pengerjaan : 15-25Ribu | 5 menit Perlengkapan : Cat semprot clear, pen brush atau spray gun, pernis  

9. Rawat Kover Plastik Hitam : Orsi-nya, kover Mio nggak seluruhnya menggunakan plastik berlapis cat. Beberapa diantaranya menggunakan bahan plastik berwarna hitam seperti back deck kover, foot board hingga under seat kover. Yang jadi masalah bagian ini susah dibersihkan apalagi keseringan tergores. Tips ampuh murah meriah untuk membersihkan sekaligus menghitamkan permukaannya kembali adalah dengan bantuan semir sepatu. Biaya | Lama Pengerjaan : 5-10 Ribu | 30 menit Perlengkapan : Semir sepatu hitam, sikat semir sepatu,lap pembersih  

10. Usir Berisik Cakram : Terkadang cakram Mio mengeluarkan bunyi srek-srek yang diikuti seretnya putaran roda. ini diakibatkan geseran piringan cakram dengan kampas rem. Orsinya separuh bagian kampas rem disisi piston kaliper diganjal plat. Ganjalan separuh ini menyebabkan miringnya keping kampas rem akibat luasan dorongan yang ngga merata dari piston kaliper, lama-lama ketebalan kampas akan berbeda dan seterusnya kemiringan keping kampas akan menggeser piringan hingga mengeluarkan bunyi srek-srek.  TIPS : Menangkalnya cukup sederhana kok, yang paling gampang dengan melepas plat pengganjalnya agar permukaan keping plat-nya rata. Tapi kamu kudu nyetel ulang kalipernya agar tarikan tuas rem-nya nggak terlalu dalam. Jika ngga pengen repot, penuhi aja pengganjalnya dengan bantuan tambahan plat tipis yang direkatkan lem besi. (sumber Tabloid OTOTREND)

Jumat, 24 September 2010

Ciri-Ciri Konsep Diri

Menurut Calhoun & Acocella (1995), konsep diri merupakan gambaran mental terhadap diri sendiri yang terdiri dari pengetahuan tentang diri, pengharapan bagi diri dan penilaian terhadap diri sendiri. Salah satu ciri dari konsep diri yang negatif akan terkait secara langsung dengan pengetahuan yang tidak tepat terhadap diri sendiri, pengharapan yang tidak realistis atau mengada-ada, serta harga diri yang rendah. Untuk menghindari hal tersebut, Sheerer (dalam Cronbach, 1963) memformulasikan ciri-ciri konsep diri positif yang selanjutnya mengarah pada penerimaan diri individu, sebagai berikut:
  1. mempunyai keyakinan akan kemampuan dirinya dalam menghadapi kehidupan yang dijalaninya,
  2. menganggap dirinya berharga sebagai seorang manusia yang sederajat dengan manusia lainnya,
  3. mampu menempatkan dirinya pada kondisi yang tepat sebagaimana orang lain, sehingga keberadaannya dapat diterima oleh orang lain,
  4. bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya,
  5. menyadari dan tidak merasa malu akan keadaan dirinya,
  6. kelemahan yang dimilikinya tidak membuatnya menyalahkan dirinya sendiri, sebagaimana ia mampu menghargai setiap kelebihannya,
  7. memiliki obyektivitas terhadap setiap pujian ataupun celaan, dan
  8. tidak mengingkari atau merasa bersalah atas dorongan-dorongan emosi yang ada pada dirinya.
Berdasarkan penjelasan tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa konsep diri yang dikembangkan oleh seseorang (positif ataupun negatif) akan sangat menentukan bagaimana ia dapat menerima kondisi yang sedang terjadi atas dirinya, sekaligus bagaimana ia bersikap ketika sedang mengalami masalah atau kesulitan dalam kehidupannya.

Membangun Konsep Diri yang Positif

Pakde, sebutlah begitu namanya, adalah kandidat doktor yang dikenal sebagai seorang dosen dan pejabat struktural yang cukup otoriter. Akhir-akhir ini, menjelang pengukuhannya sebagai doktor, Pakde menjadi sangat sensitif dan mudah naik pitam bila menguji skripsi mahasiswa.
Hal ini biasanya terjadi karena terdapat perbedaan pendapat dengan dosen penguji yang lain. Di luar sidang (skripsi) ia sempat mengatakan, “Dari dulu saya selalu harus kalah, sekarang saya nggak mau ngalah lagi.” Menyedihkan sekali, persoalan ilmiah harus diselesaikan dengan sikap “pokoknya harus menang!”
Sementara di tempat yang lain, Ani (14 tahun), siswi kelas 1 SLTP, cukup membuat guru BP (bimbingan dan penyuluhan) kewalahan. Bukan karena bandel, melainkan karena prestasi belajarnya yang sangat rendah (dua kali tidak naik kelas) dan sangat menutup diri terhadap teman maupun guru.
Dua kasus di atas tampak bertentangan, yang satu agresif, yang lain sangat pasif dan depresif. Meski demikian, sebenarnya persoalan utamanya sama, yaitu konsep diri (self-concept) yang negatif.
Konsep Diri
Konsep diri merupakan gambaran seseorang tentang dirinya. Secara lengkap konsep diri dapat diartikan sebagai perasaan, persepsi, dan evaluasi seseorang terhadap dirinya sendiri.

Aspek apakah yang dievaluasi? Antara lain adalah diri fisik (persepsi mengenai penampilan diri, kesehatan, dan keadaan tubuh), diri moral-etik (persepsi mengenai hubungannya dengan Tuhan, kepuasan dalam hidup beragama, nilai-nilai moral yang dipegang), diri personal (sejauh mana seseorang merasa dirinya sebagai pribadi yang tepat), diri keluarga (sejauh mana seseorang merasa telah menjalankan peran dan fungsi yang tepat sebagai anggota keluarga), dan diri sosial (penilaian terhadap diri dalam berinteraksi dengan orang lain dan lingkungan sekitar).
Evaluasi terhadap aspek-aspek diri tersebut terbentuk dari pengalaman seseorang dalam interaksi dengan orang lain sepanjang perjalanan hidupnya. Bagaimana respon atau umpan balik apa yang diperoleh dari orang-orang terdekat (significant others) dan lingkungan sosialnya, sangat menentukan bagaimana gambaran seseorang terhadap dirinya.

Orang-orang terdekat (terutama orang tua) dan lingkungan sosial yang memberikan umpan balik atau respon-respon yang positif (dukungan, pujian, penerimaan, hadiah) akan menyokong perkembangan konsep diri yang positif. Sebaliknya umpan balik atau respon-respon yang negatif (penolakan, kecaman, hinaan, hukuman), akan menyokong perkembangan konsep diri yang negatif.
Positif dan Negatif
Apabila seseorang mengenali dirinya dengan baik dan dapat memahami (menerima) sejumlah fakta yang bervariasi mengenai dirinya (kelebihan, kekurangan, dapat menerima diri apa adanya), berarti ia memiliki konsep diri yang positif.
Dengan menerima diri sendiri, seseorang akan mudah pula menerima orang lain. Selain itu, ia akan merancang tujuan-tujuannya secara realistis (sehingga lebih mungkin berhasil), lebih berani dan spontan dalam bertindak, memperlakukan orang lain dengan hangat dan hormat. Baginya, hidup itu menyenangkan.
Sebaliknya ,bila pandangan individu tentang dirinya sendiri tidak teratur, tak merasa sebagai pribadi yang stabil dan utuh, tidak mengetahui hakikat dirinya, apa kekuatan dan kelemahannya, atau di sisi lain justru terlalu stabil dan terlalu kaku (membangun citra diri yang kaku, tidak boleh menyimpang), berarti ia memiliki konsep diri yang negatif.

Orang yang memiliki konsep diri negatif selalu merasa bahwa apa yang ia peroleh kurang berharga dibandingkan dengan apa yang diperoleh orang lain. Mereka memiliki ciri-ciri: peka terhadap kritik, senang terhadap pujian tapi pura-pura menghindarinya, hiperkritis terhadap orang lain, merasa tidak disenangi sehingga sulit membina hubungan dengan orang lain, dan bersikap pesimis.
Solusi Kasus
Seperti telah disebutkan di atas, konsep diri merupakan hasil pengalaman seseorang dalam interaksi sosial. Di sisi lain, berdasarkan karakteristik konsep diri positif dan negatif dapat pula dilihat bahwa konsep diri sangat berpengaruh terhadap perilaku seseorang dalam berinteraksi dengan orang lain.
Pada kasus Ani yang sangat tertutup, psikolog yang menangani menemukan bahwa ia memiliki konsep diri yang sangat negatif. Ketika psikolog tersebut mengajaknya untuk menggali sisi-sisi kelebihan dan kekurangan yang dimiliki, Ani dengan sangat mudah menuliskan sisi-sisi negatif dirinya. Sebaliknya, ia sama sekali tidak mampu melihat sisi positif atau kelebihan-kelebihan yang dimilikinya.
Meski demikian, setelah melalui dua kali konseling dengan fokus mengenali sisi-sisi positif yang dimiliki, menyentuh aspek spiritual (cinta Tuhan), dan petunjuk-petunjuk praktis untuk mengembangkan keterampilan sosial, akhirnya Ani berhasil mengembangkan keterampilan sosialnya. Guru BP memberikan pernyataan puas dengan perkembangan yang tampak pada Ani.
Dalam kasus Pakde, seorang rekan kerjanya yang cukup mengenal pribadinya tahu persis bahwa tindakan norak Pakde dalam ujian skripsi mahasiswa tersebut adalah karena konsep diri yang negatif. Ia termasuk orang yang kaku.
Dengan latar belakang bidang studi berbeda dengan yang ditekuni sekarang, ia merasa tidak cakap. Namun, ia tak mau diremehkan kolega yang notabene adalah anak buahnya.

Dengan pengalaman “disalahkan” oleh anak buah pada kesempatan-kesempatan sebelumnya, Pakde merasa gerah. Sebagai atasan, apalagi sudah menjelang jadi doktor, ia merasa bahwa seharusnya dirinyalah yang “menyalahkan”.
Untunglah ada seorang “korban” yang arif bijaksana. Rekan Pakde itu, meski gagasannya benar namun diserang habis-habisan di depan mahasiswa, tetap bersikap sabar sampai berhasil meyakinkan Pakde bahwa pendapatnya benar. Akhirnya Pakde merasa malu, dan lebih mengendalikan diri dalam kesempatan-kesempatan berikutnya.
Perubahan Pakde ini terjadi karena rekan tersebut di samping menyodorkan fakta (literatur) yang dapat diandalkan, sekaligus menanamkan keyakinan-keyakinan kepada Pakde bahwa bagaimanapun Pakde bukan orang yang layak diremehkan (juga dengan fakta).

Gambaran terakhir mengenai rekan yang arif bijaksana tersebut menunjukkan bahwa ia memiliki konsep diri yang stabil. Ia tidak terpengaruh dengan perlakuan kasar Pakde. Ia tetap memandang dirinya OK, tidak merasa jatuh harga dirinya; dan di matanya Pakde pun tetap OK meski telah membuat kesalahan.
Rekan tersebut betul-betul telah mengenali dirinya sendiri, mampu menghargai dirinya sendiri, dan mampu pula menghargai orang lain. Dan dengan demikian ia bahkan bisa menolong orang lain.
Real Self dan Ideal Self
Carl Rogers, seorang tokoh psikologi humanistik, menjabarkan bahwa dalam perkembangannya seseorang membangun dua jenis self, yaitu real self (seperti apa kepribadianku dan bagaimana orang lain memandangku saat ini) dan ideal self (diriku yang aku inginkan; konsep tentang diri sendiri yang ideal). Perkembangan kepribadian terjadi bila individu merasakan ketidaksesuaian (kesenjangan) antara real self dengan ideal self.
Ada kemungkinan seseorang dapat mengakui dan menerima adanya kesenjangan antara real self dengan ideal self. Namun, dapat juga terjadi bahwa kesenjangan tersebut tidak diakui.

Orang yang dapat mengakui dan menerima kesenjangan antara real self dengan ideal self adalah individu yang matang. Hanya saja, bila yang terjadi adalah pengingkaran, hal tersebut mengarah pada terjadinya penyimpangan perilaku.
Nah, mari kita lakukan seruan “Gnote Seauton” (kenalilah diri sendiri), dan terima apa adanya! Karena hanya dengan bisa menerima, interaksi dengan orang lain menjadi lebih produktif dan kepribadian dapat berkembang optimal.

Ditulis Oleh : Ali Hisyam, S.Sos.I

Rabu, 22 September 2010

THE SECRET TO SUCCESS (2)



Sambungan : The Secret to Success (1) Oleh : Boy Hadi Kurniawan
  • Semangat
Setelah memiliki sikap komitmen, maka sikap berikutnya yang harus kita latih dan munculkan dalam diri adalah semangat. Semangat akan membuat pekerjaan kita menjadi lebih cepat, lebih produktif dan lebih berkualitas. Semangat adalah energy terbesar dalam diri kita yang akan mampu membangkitkan potensi terpendam yang ada dalam diri.
Menurut bahasa dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, semangat memiliki beberapa pengertian diantaranya : pertama, semangat adalah roh kehidupan yang menjiwai segala makhluk. Artinya semangat adalah yang membuat makhluk itu menjadi hidup dan bergerak.
Kedua semangat adalah kekuatan (kegembiraan, gairah) bathin atau suasana batin. Artinya semangat adalah kekuatan yang muncul dari jiwa dan bathin manusia yang menimbulkan gairah dan kegembiraan dalam berbuat dan bekerja, sehingga ketika bersemangat maka pekerjaan yang kita lakukan menjadi terasa ringan dan mudah untuk dikerjakan. Inilah yang akan membuat energy mental kita menjadi kuat sehingga tidak mudah menyerah dan loyo menghadapi tantangan.
Ketiga semangat adalah nafsu (kemauan dan gairah) untuk bekerja dan berjuang. Artinya semangat lah adalah nafsu yang positif untuk menggerakkan manusia untuk bekerja dan berjuang dalam menggapai cita-cita hidupnya. Semangat yang mendorong seseorang memiliki kemauan kuat sehingga tidak bisa dihentikan langkahnya menuju tujuannya. Semangat juga yang membuat seseorang bertindak dengan antusias dan mampu menebarkan energy positif bagi lingkungan sekitarnya.
Lalu bagaimana cara kita agar semangat dalam bekerja? Pertama, penulis meyakini dan mengamalkan prinsip bahwa kalau kita ingin semangat maka caranya dengan bertindak dengan semangat, atau seakan kita memang semangat.
Kedua miliki hal-hal berupa informasi dan pengetahuan yang menjadi pemicu semangat yaitu kata-kata yang dapat menjadi pemicu semangat, pengalaman atau kisah hidup orang lain yang dapat menimbulkan semangat kita karena perjuangan dan pengorbanan mereka untuk meraih cita-citanya, pelatihan/seminar yang membakar semangat, buku-buku yang menjadi pemicu semangat. Terutama ayat-ayat Allah atau hadist Rasulullah yang dapat menjadi pemicu semangat kita untuk bergerak dan bertindak seperti “Jangan bersedih, sesungguhnya Allah bersama dengan kita (QS At Taubah : 40). Atau Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum kalau bukan mereka yang mengubahnya (QS Ar Ra’du : 7). Atau Janganlah berputus asa dari rahmat Allah, sesungguhnya orang yang berputus asa dari rahmat Allah adalah kaum kafir (QS Yusuf : 87). Hadist Rasulullah juga memotivasi kita untuk menjadi orang yang lebih baik dan lebih berkualitas dari hari kehari. Beliau berkata “Barangsiapa yang hari ini sama dengan hari kemarin adalah orang yang merugi. Barangsiapa yang hari ininya lebih jelek dari hari kemarin adalah orang yang celaka. Barangsiapa yang hari ininya lebih baik dari hari kemarin itulah orang yang beruntung. Pada hadist lain beliau juga melarang kita mengeluh dan mengumpat. Beliau berkata Sesungguhnya aku melarang 2 ucapan yang bodoh lagi tercela : keluhan ketika mendapatkan nikmat dan umpatan tatkala mendapatkan musibah.
Ketiga, bergaullah dan bertemanlah dengan orang-orang yang semangat, yang akan memancarkan dan menularkan semangatnya kepada kita. Jauhkan diri dari teman yang akan mematahkan semangat , para tukang kritik, tukang cela dan tukang pesimis yang akan memadamkan api semangat dalam jiwa anda. Jauhkan pula diri dari berteman dengan orang yang hidup tanpa semangat, loyo, mudah letih, mudah mengeluh, mudah putus asa, dan mudah menyerah. Kita tidak bisa menafikkan bahwa emosi itu menular. Kita juga tidak bisa memungkiri bahwa semangat itu juga dipengaruhi oleh factor luar diri kita yaitu lingkungan kita, oleh karena itu jagalah lingkungan
Keempat, menjaga enegi fisik kita agar tidak mudah lelah dan loyo. Seringkali kita kehilangan dan kurang semangat karena fisik kita yang kelelahan bukan karena kemauan kita yang kurang. Kekuatan dan kesehatan fisik sangat mempengaruhi kinerja kita, walaupun fisik bukan segala-galanya dan bukan menjadi alasan untuk tidak berbuat apa-apa. Tapi jika tubuh kita lelah, kurang istirahat, kurang gerak atau olahraga membuat produktivitas kerja kita terhambat. Stamina kerja menjadi menurun. Bersama fisik yang sehat kita dapat bekerja 10 jam sehari misalnya. Tapi dengan fisik yang lemah kita hanya mampu bekerja 5 jam sehari saja atau separonya. Kalau dipaksakan kita bisa istirahat total karena sakit.
Menjaga energy fisik bisa kita lakukan dengan makan makanan yang bergizi, istirahat yang cukup, tidak begadang malam, tidak memakan makanan dan minuman yang membahayakan dan merusak kesehatan seperti minuman beralkohol atau narkotika ataupun kebiasaan merokok harus mulai kita tinggalkan karena kerugiannya lebih banyak dari manfaatnya. Tindakan yang tidak kalah pentingnya dalam menjaga kebugaran stamina fisik adalah berolahraga dengan teratur sesuai dengan tingkat umur. Olahraga dapat merangsang tubuh dan otak kita bekerja optimal. Mulai dari olahraga ringan tapi banyak manfaatnya seperti berjalan kaki, jogging, senam aerobic, ataupun olahraga pernafasan. Olah raga yang agak berat dan bersifat permainan yang menyenangkan seperti bulutangkis, sepakbola, golf ataupun fitness dan binaraga. Semua olahraga ini terbukti secara ilmiah dapat mencegah datangnya penyakit dalam tubuh kita, merangsang vitalitas tubuh dan membangkitkan energy tubuh agar dapat bekerja optimal.
  • Efisien dan Efektif
Bersikap efisien berarti berusaha untuk tidak menghabiskan waktu, tenaga dan materi dalam bekerja. Bersikap efiesien berarti berupaya untuk lebih hemat, dan lebih cepat dalam bekerja, tanpa membuang-buang tenaga dan sumber daya.
Sikap efisien ini sangat penting untuk kita miliki agar waktu yang kita miliki tidak terbuang percuma. Seorang Ulama besar dan pembaharu Islam yaitu Imam Hasan Al Banna pernah mengatakan sesungguhnya waktu yang kita miliki lebih sedikit dibandingkan kewajiban yang mesti kita kerjakan. Ungkapan ini menggambarkan betapa waktu kita sangat sempit untuk berbuat dan bekerja, sehingga kita harus bekerja dengan efisien.
Orang yang tidak efisien dalam bekerja akan cendrung menghabiskan sumber daya dan melakukan pemborosan dan kemubaziran. Pekerja yang tidak efisien dalam bekerja akan merugikan perusahaan atau instansi tempat dia bekerja. Orang yang tidak efisien dalam bekerja jelas akan merugikan dirinya sendiri.
Tapi bersikap efisien tidak sama dengan bersikap pelit dan kikir. Pelit dan kikir adalah sikap negative yang perlu kita hindarkan. Pelit dan kikir tidak mau member dan berbagi dengan orang lain. Sedangkan sikap efisien berarti berusaha untuk menghemat waktu, tenaga dan sumber daya dalam mencapai tujuan yang ingin kita capai.
Bersikap efektif harus disandingkan dengan efisien, karena jika hanya efisien tanpa efektif maka hasil kerja kita bisa tidak berkualitas dan tidak sesuai dengan yang kita inginkan. Bersikap efektif berarti bersikap tepat dalam artian tepat guna, tepat sasaran dan tepat waktu (disiplin). Bersikap dan bertindak efektif berarti bertindak yang memberikan pengaruh dan efek yang tepat bagi pekerjaan kita.
Untuk mencapai cita-cita kita maka sikap efisien dan efektf harus kita miliki agar kesuksesan yang ingin kita raih bisa lebih cepat dan lebih tepat untuk kita raih.
  • Sinergi.
Kita tidak bisa hidup sendiri didunia ini, kita membutuhkan orang lain. Kita tidak bisa sukses sendiri, maka kita harus juga mensukseskan orang lain.
Kita harus menyadari bahwa setiap manusia memiliki potensi yang berbeda, pemikiran yang berbeda dan tentu saja sikap yang berbeda. Setiap manusia juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Kalau kita sadari sesungguhnya perbedaan itu penting agar manusia saling bisa bekerjasama untuk saling melengkapi dan menutupi kekurangan masing-masing.
Bersinergi berarti bekerjasama dan sama-sama bekerja. Bersinergi berarti kita saling bantu membantu dan saling melengkapi satu sama lain.
Ketika kita ingin meraih sukses sejati maka kita harus mau saling membantu dan bekerjasama dengan yang lain, sehingga kita dapat membahagiakan diri kita dan membahagiakan orang lain. Kebahagiaan sejati itu akan kita rasakan ketika kita mampu membahagiakan sesame. Salam Sukses sejati!

THE SECRET TO SUCCESS (1)

Oleh : Boy Hadi Kurniawan
Konsep Success adalah konsep rahasia untuk membangun motivasi dan kesuksesan. Konsep itu diringkas dari SUCCESS itu sendiri yaitu Self Learning, Unstoppable, Creative, Cooperative, Empathy, Self Controll, and Sustainable. Penjelasannya sebagai berikut :
  • Self Learning
Sukses harus diawali oleh self learning yaitu kemauan yang tinggi untuk belajar tentang kesuksesan itu. Serta kemauan untuk mempelajari bidang dan profesi yang kita geluti seumur hidup kita.
Belajar sangat penting bagi kita. Tanpa belajar kita akan tertinggal bahkan dilanda kebodohan. Potensi yang diberikan Allah kepada kita seharusnya membuat kita menjadi manusia terbaik. Namun karena lemahnya keinginan dan kemauan kita untuk belajar, menyebabkan potensi dan kehebatan kita itu tidak tumbuh dan berkembang sebagaimana mestinya.
  • Unstoppable
Orang sukses adalah orang yang bersikap Unstoppable atau tidak berhenti atau tidak bisa dihentikan sampai kesuksesan itu berhasil diraih walau apapun resiko, kesulitan, kegagalan dan tantangan yang dihadapinya.
Unstoppable berarti memiliki semangat untuk terus bergerak dan pantang menyerah sampai keberhasilan diraihnya.
  • Creative
Untuk meraih kesuksesan diperlukan pemikiran yang kreatif yaitu pemikiran yang selalu mencari cara baru, alternative baru, rencana baru, ataupun strategi baru yang lebih baik efisien dan efektif untuk mencapai kesuksesan dan tujuan itu.
Orang yang kreatif adalah orang yang siap berubah dan berkembang menjadi lebih baik. Mereka mau belajar dari orang lain dan membuka diri untuk masukan, saran dan perbaikan yang konstruktif.
  • Cooperative
Sikap cooperative atau mau bekerjasama sangat diperlukan untuk meraih kesuksesan. Kita tidak bisa sendiri dalam mencapai tujuan hidup kita. Kita pasti membutuhkan bantuan dan kerjasama dari orang lain. Sikap kooperatif adalah sikap yang siap untuk bekerjasama, saling membantu, membangun team yang solid dengan orang lain.
Sikap kooperatif berkembang dari pribadi yang toleran dan mau menerima orang lain sebagaimana dia adanya. Selain itu diiringi oleh kemampuan menyesuaikan diri, berempati dan peduli kepada orang lain.
  • Empathy
Empati adalah kepedulian, perhatian, kasih sayang, pertolongan, dan merasakan orang lain. Empati adalah ciri kecerdasan emosional. Empati adalah kunci sukses hubungan antar manusia. Orang yang berempati akan mendapatkan empati dan hati orang lain.
Semua kejahatan kemanusiaan berawal dari ketiadaan empati. Daniel Goleman dalam Emotional Intelligence mengatakan bahwa para penjahat, pembunuh, pemerkosa, pencuri dan sebagainya adalah mereka yang kehilangan empati pada korbannya. Tidak ada perasaan peduli, kasihan dan pertemanan yang sejati. Mereka yang kehilangan empati bisa bersikap sangat kejam kepada orang lain.
Pada sisi lain ketika anda bersikap empati, peduli dan merasakan apa yang dirasakan dan dipikirkan orang lain. Maka anda dapat membangun hubungan emosional yang baik. Timbullah kepahaman, kesesuaian dan sinergi dengan mereka.
Ketika anda peduli pada orang lain maka mereka akan peduli pada anda. Ketika anda membantu mereka, maka mereka akan membantu anda, ketika anda mendengarkan mereka, maka mereka akan mendengarkan anda. Maka sikap anda adalah refleksi dari sikap orang lain kepada anda.
  • Self Controll
Untuk meraih kesuksesan maka kemampuan mengendalikan diri sangatlah penting. Kemampuan untuk mengendalikan emosi, mengendalikan pikiran, mengendalikan keinginan, mengendalikan perasaan, mengendalikan panca indra dan mengendalikan tubuh agar tidak terjatuh pada kondisi yang negative dan merusak.
  • Sustainable
Sukses itu adalah perjalanan bukan tujuan kata para ahli. Artinya untuk meraih sukses itu yang menjadi penting adalah proses yang kita tempuh. Bisa jadi hasilnya belum kita terima sesuai yang kita inginkan. Namun jika kita sudah berusaha dengan sungguh-sungguh, berarti kita sudah sukses. ketika kita sudah menempuh jalan yang benar, maka sebenarnya kita sudah sukses. maka cepat atau lambat hasil yang kita inginkan juga akan tercapai jika proses dan jalan yang kita tempuh sudah benar.

    Rahasia sukses berikutnya dari kata disingkat dari kata SUKSES yaitu sungguh-sungguh, ulet, komitmen, semangat, efisien dan sinergis, yaitu :
    • Sungguh-sungguh
    Untuk meraih cita-cita dan tujuan hidup kita maka kita memerlukan kesungguhan. Sikap sungguh-sungguh berarti kita sepenuh hati dan bersedia mengeluarkan segenap kemampuan serta potensi kita untuk melakukan hal yang seharusnya kita lakukan ataupun menghadapi tantangan dan kesulitan hidup.
    Sikap sungguh-sungguh berarti kita secara all out dan serius dalam belajar dan bekerja untuk menggapai kesuksesan kita. Kita dapat melihat dalam kehidupan sehari-hari bahwa orang yang sungguh-sungguh dalam bekerja maka hasil kerjanya akan berkualitas dan memuaskan sehingga pekerjaan dan karya mereka disukai oleh orang lain.
    Dalam agama kita juga disuruh untuk mujahadah atau bersungguh-sungguh dalam beribadah dan mengendalikan diri. Tanpa kesungguhan maka ibadah kita akan kosong dari nuasa ruhiyah dan tidak akan berkesinambungan. Padahal Allah swt lebih mencintai amal yang sedikit tapi berkesinambungan daripada amal yang banyak dalam satu waktu tapi setelah itu berhenti seketika.
    • Ulet
    Bersikap ulet berarti kita tangguh dan gigih dalam bekerja, berusaha dan belajar. Orang yang ulet dalam bekerja walau menghadapi kesulitan dan kegagalan mereka terus memiliki fighting spirit (jiwa pejuang) dalam dirinya sehingga dia tidak mundur dan menyerah begitu saja.
    Kita melihat para atlit-atlit yang menjadi juara dan sukses adalah mereka yang ulet dalam menghadapi lawannya serta ulet dalam berlatih.
    Menurut kamus besar bahasa Indonesia ulet berarti liat, kuat, tidak mudah putus. Atau berusaha terus dengan giat, tanpa putus asa dank eras kemauan serta menggunakan kecakapannya untuk mencapai suatu maksud. Sedangkan keuletan adalah ketahanan dan kekerasan hati, kecakapan dan ketahanan berjuang.
    Berdasarkan pengertian ini kita melihat bahwa orang yang ulet akan sulit untuk dikalahkan dan ditaklukan, karena mereka memiliki ketahanan hati dan daya juang yang tinggi. mereka tidak mudah patah dalam menghadapi tekanan. Mereka tidak mudah mundur dalam menghadapi serangan. Serta mereka tidak mudah lari dari medan pertempuran.
    Orang yang ulet akan berjuang dengan sekuat tenaganya untuk memenangkan pertempuran tersebut. Sehingga kita melihat dalam sejarah bahwa orang yang menang bukanlah orang yang banyak senjatanya, hartanya ataupun perlengkapannya, tapi mereka yang ulet dalam berjuang.
    Sebagai contoh ketika Perang Badar Rasulullah saw dan para shahabatnya hanya memiliki 300 orang pasukan. Sementera kaum quraisy memiliki 1200 orang pasukan atau 4 kali lipat pasukan Rasulullah saw. Namun karena keyakinan dan keuletan mereka dalam bertempur akhirnya tercatat dalam sejarah kaum quraisy akhirnya ditaklukan dan dikalahkan oleh pasukan umat islam yang dipimpin Rasulullah saw. Jadi keuletan adalah rahasia pemenang.
    Sejarah pengusaha-pengusaha sukses yang berhasil merintis bisnis dan usahanya dari nol juga sejarah yang menceritakan tentang keuletan dan ketangguhan mereka dalam menghadapi pasang surutnya usaha. Mereka tidak mudah menyerah menghadapi kesulitan, tiadanya modal usaha, penolakan orang lain, cercaan, sinisme, ataupun pesimisme yang diungkapkan orang lain yang meragukan kemampuan mereka. Namun keuletan mereka membuktikan bahwa keberuntungan diraih walaupun awalnya serba kekurangan dan kesulitan.
    • Komitmen
    Untuk meraih sukses kita perlu memiliki sikap komitmen. Betapa banyak rencana sukses yang bagus dan ide yang bagus, namun ketika kita tidak komitmen untuk menjalaninya maka semua rencana itu tidak akan berhasil.
    Komitmen berarti memiliki keteguhan dan konsistensi untuk tetap berjalan di jalan yang seharusnya kita tempuh, tidak bersikap menyimpang atau mundur kebelakang.
    Komitmen berarti tetap teguh memegang kebenaran, tidak mudah tergoda oleh hawa nafsu dan berpaling dari jalan dan tujuan yang sudah ditetapkan diawal. Tanpa komitmen maka cita-cita dan tujuan kita tidak akan tercapai, karena di tengah perjalanan pasti kita akan menemui rintangan yang menyulitkan ataupun godaan yang menyenangkan, tapi kalu kita mundur menghadapi rintangan atau maju menghadapi godaan, maka perbuatan itu akan semakin menjauhkan kita dari pulau impian kita. Seperti kapal yang ingin menuju daratan tapi karena godaan sebauh pulai kecil yang terlihat indah lalu dia berbelok arah kepulau itu, ternyata di pulau itu terdapat karang yang dapat menghancurkan kapal tersebut, sehingga dia tidak pernah sampai ketujuannya.
    Orang-orang yang sukses, dan berprestasi dalam hidup ini adalah mereka yang komitmen dalam mencapai tujuannya. Mereka gigih dan ngotot untuk terus berjalan dan berjalan, walaupun banyak duri yang menghadang. Mereka tidak mau berpaling walaupun banyak jalan yang kelihatannya menyenangkan sesaat tapi berujung pada jurang yang menjatuhkan. Agar tidak tersesat maka sikap komitmen adalah jalan utama menuju sukses hidup kita.

    Bersambung ke : The Secret to Success (2)

    Bertindaklah, Anda akan semangat

     Jangan tunggu bersemangat baru bertindak, bertindaklah maka anda akan bersemangat

    Kadang dalam perjuangan menggapai tujuan hidup dan cita-cita, kita dihinggapi rasa jenuh dan keletihan. Kadang kita merasa fisik dan batin kita begitu lemah untuk memulai lagi langkah yang sudah kita canangkan. Kadang kita merasa letih terjebak dalam rutinitas harian kita. Semangat kita terasa tidak cukup kuat untuk memulai kerja lagi. Ditambah lagi dengan persoalan-persoalan hidup harian yang kita rasakan. Rencana yang belum berhasil, keluarga yang sakit, kendaraan yang rusak, dan permasalahan lainnya. Menambah daftar penghambat kita untuk kembali melangkah melanjutkan perjalanan menuju tujuan kita.

    Tapi disinilah letak ujiannya. Semangat memang tidak selalu ada. Tubuh memang kadangkala merasa letih. Itu manusiawi saja sifatnya. Masalah hidup memang selalu ada. Tidak ada hidup tanpa ada masalah yang harus kita atasi dan hadapi. Tinggal bagaimana sikap kita menghadapinya.
    Oleh karena itu ada beberapa kiat untuk mengatasi kejenuhan, keletihan dan kehilangan elan vital untuk kembali melangkah menuju impian kita :
    1. Pertama, kembali bayangkan dan visualisasikan impian dan cita-cita anda tersebut. Bayangkan kebahagiaan, kenikmatan dan keindahan yang anda dapatkan ketika impian anda tercapai. Bayangkan dengan kuat, bahwa anda ingin menuju kesana, sehingga itu member energy kalau anda tidak bertindak hari ini maka semua bayangan kesuksesan itu hanya tinggal bayangan semata. Namun jika anda terus bekerja, bekerja, bertindak dan bertindak maka anda pasti insya Allah akan sampai kesana. Inilah The Power of Dream!
    2. Kedua, saat ini filosofi, jangan tunggu semangat baru bekerja, bekerjalah maka anda akan semangat, akan sangat berguna untuk anda terapkan. Walaupun berat untuk memulai, tapi paksakan diri untuk memulai dan bertindak. Saat anda sudah memulai, akan terasa ringan sesudahnya, karena memang memulai itu yang berat. Ibarat batu penghalang jalan, kalau anda tidak pernah menyingkirkannya, maka jalan anda akan terus dihambatnya. Tapi kalau anda mau sedikit berkorban. Anda berhenti sejenak, kemudian mengerahkan tenaga untuk mengangkat dan menyingkirkan batu itu dari hadapan anda, maka setelah itu perjalanan anda akan kembali mulus menuju tujuan anda. Inilah The Power of Action!
    3. Ketiga, visualisasikan dan bayangkan kesulitan dan penderitaan yang anda dapatkan ketika impian dan cita-cita anda tidak jua tercapai akibat anda memperturutkan kelemahan semangat dan rendahnya tekad dalam diri anda untuk bertindak. Bagaimana anda akan membahagiakan orang-orang yang anda cintai kalau anda belum juga berhasil menggapai cita-cita anda?.
    4. Keempat, hadapilah masalah kehidupan ini dengan senyuman dan kesabaran. Anggaplah semua masalah hidup adalah pernak pernik yang akan menghiasi dada dan jiwa anda agar semakin indah. Jadikan masalah itu sebagai penempa diri dan pemacu semangat. Kaitkan masalah hidup yang anda alami dengan impian anda. Masalah ini muncul karena impian belum juga sampai ke puncaknya. Yakinlah masalah itu akan mendewasakan kita dan menguatkan hati kita untuk melangkah. Menempa hati dan jiwa kita berkali-kali sehingga dia semakin solid dan kuat. Jadi, hadapilah dengan senyuman, karena Allah swt telah berjanji dibalik kesulitan pasti akan ada kemudahan. Dibalik kesulitan selalu ada hikmah. 
    5. Kelima, sadarilah bahwa masalah hidup yang anda alami itu adalah akibat dari kelalaian dan kesalahan yang anda perbuat di hari yang lalu. Oleh karena itu bertanggung jawablah. Jangan banyak mengeluh, jangan putus asa, dan jangan menyalahkan siapapun. Bertanggung jawablah terhadap diri anda. Jadilah orang yang dewasa dan berjiwa besar, menerima kenyataan dan mau mengintrospeksi dan memperbaiki diri bahwa semua masalah terjadi karena sebuah sebab dan sebab itu mungkin karena kelalaian kita. Inilah The Power of Awareness and Responsibility
    6. Keenam, kembangkan kreativitas anda. Lakukan hal-hal yang memicu semangat, jangan biarkan diri anda terjebak pada rutinitas yang membosankan. Dobraklah kebekuan rutinitas. Rubahlah dan warnai hari-hari anda dengan tindakan baru, ide baru, tantangan baru. Milikilah harapan. Maka itulah yang akan membuat hidup anda terasa lebih hidup. Tapi jika anda membiarkan diri anda terjebak rutinitas dan tidak mau melakukan perubahan maka anda akan terjebak pada kejenuhan dan rasa lelah. Inilah The Power of Creativity
    7. Ketujuh, ingatlah diri anda, nasib anda, keadaan anda tidak akan berubah sebelum anda yang akan merubahnya. Kalau anda masih tetap melakukan hal yang sama setiap hari, maka anda tetap mendapatkan hasil yang sama juga setiap hari. Tapi jika anda mengubah hal yang anda lakukan setiap hari maka hasil yang anda dapatkan juga akan berubah. Maka rubahlah hal-hal yang selama ini anda lakukan. Cobalah evaluasi diri. Evaluasi tindakan anda. Apakah efektif atau tidak? Evaluasi penggunaan waktu anda. Apakah waktu anda sudah dioptimalkan atau masih banyak yang terbuang percuma. Lalu dari evaluasi itu lakukan perubahan dan perbaikan terhadap tindakan dan kebiasaan harian anda. Maka yakinlah hasil yang anda dapatkan akan berubah. Inilah The Power of Change
    8. Kedelapan, hisaplah, dan hiruplah energy kehidupan dari ibadah-ibadah dan penyembahan yang anda lakukan kepada Allah swt. Rasakanlah dan hayatilah bahwa ibadah yang anda lakukan akan menyegarkan jiwa dan hati anda. Ibadah itu akan merefresh situasi jiwa anda kalau anda melakukannya dengan khusuk dan keikhlasan. Rasakan shalat subuh anda dipagi hari akan member kesegaran pada anda. Rasakan doa-doa dan zikir akan menenangkan kalbu anda, dan member semangat baru kepada anda. Inilah The Power of Spirituality and Prayer!
    9. Kesembilan, fisik anda juga memiliki kebutuhan. Kebutuhannya adalah istirahat dan nutrisi yang cukup. Maka jika anda lelah tidurlah. Tapi jangan tidur siap subuh. Tidur sianglah atau Tidurlah lebih cepat dari biasanya. Jangan biasakan tidur lebih dari jam 11 malam, karena besok paginya akan membuat tubuh anda letih. Dan pemulihan dan penyegaran tubuh anda tidak akan sempurna. Karena menurut ilmu kesehatan waktu jam 11 malam, adalah bagi hati kita untuk meregenerasi dan membuang racun-racun dari tubuh kita. Jadi kalau kita sering tidur diatas jam 11 malam maka wajar fisik kita mudah terasa letih dan capek karena banyak racun yang menumpuk dalam tubuh kita.
    10. Kesepuluh, jangan bebani diri dan pikiran anda dengan kerja-kerja yang berat walaupun anda bisa melakukannya. Lakukan hal-hal sederhana yang bisa anda lakukan. Mulai kerja dari yang mudah-mudah dulu. Ketika anda berhasil melakukan hal yang mudah, maka ini akan menambah kepercayaan dan semangat anda untuk melakukan pekerjaan yang lebih berat lagi. John C Maxwell mengatakan kita tidak akan mampu melakukan hal-hal besar sebelum mampu melakukan hal-hal kecil dengan benar.
    11. Kesebelas, lakukan relaksasi dengan mendengarkan music, membaca buku-buku humor atau sesekali menonton tayangan humor di tv (asalkan bukan humor yang jorok), karena tertawa itu mengaktifkan endorphin alami dalam otak kita yang memberikan rasa senang dan ketenangan. Tapi jangan tertawa terus, nanti dikira gila he,he. Music dapat menjadi energizer dan mengaktifkan otak kanan kita yang kreatif dan intuitif. Bisa juga dengan pergi jalan-jalan keluar rumah dengan keluarga atau teman anda, memakan makanan kesukaan anda atau melakukan olahraga favorit anda. Atau bisa juga dengan berselancar di internet misalnya bukalah facebook anda, sapalah teman-teman anda atau perbarui status anda. He,he maunya begitu. Tapi ingat jangan sampai waktu relaksasinya lebih lama dari waktu bekerjanya. Kalau begitu nanti kerja kita berubah menjadi relaksasi. Maka bisa dipastikan perjalanan anda menuju tujuan akan semakin relaks alias semakin lambat. Pepatah mengatakan ‘istirahat akan terasa nikmat, kalau kita sudah bekerja’. Tapi kalau kita tidak bekerja atau istirahat terus, maka justru istirahat akan menjadi penyakit bagi kita.
    Oke, inilah beberapa tips dan kiat untuk mengatasi kejenuhan dan menurunnya semangat kerja kita, yang penulis telah mencobanya sendiri. Bagi yang saat ini merasa jenuh dan lemah semangat, semoga bermanfaat bagi kita semua. ......See You at The Top!!

    Oleh : Boy Hadi Kurniawan

    Selasa, 21 September 2010

    SATE PADANG


    Bahan :

    1/2 kg daging sapi potong kecil sesuai selera
    1/2 kg campuran jeroan sapi
    1 lidah sapi, potong kecil sesuai selera
    1 batang serai di memarkan
    2 cm jahe memarkan
    2 cm lengkuas memarkan
    1 lembar daun kunyit
    4 lembar daun jeruk
    500 ml air
    50 gram tepung beras, di larutkan dengan sedikit air

    Bumbu :

    4 cabai merah kering
    5 siung bawang merah
    5 siung bawang putih
    2 sdt ketumbar, sangrai
    1 sdt jintan bubuk, sangrai
    5 cm kunyit
    1 sdt garam
    1/2 sdt merica bubuk
    1/2 sdt gula pasir

    Pelangkap :

    Ketupat atau lontong
    Bawang goreng

    Cara Membuat :
    1. Campur bumbu yang sudah dihaluskan, dengan daging dan lidah sapi, diamkan selama 30 menit.
    2. Masak daging / lidah dan bumbu yang sudah dicampur beserta serai, jahe, lengkuas, daunkunyit dan daun jeruk hingga matang, angkat daging dan kentalkan kuah dengan larutan tepung beras sampai mengental, angkat.
    3. Siapkan tusuk sate. Tusuk daging yang sudah dipotong dan panggang di atas bara api sampai matang dan wangi, angkat.
    4. Masukkan ketupat atau lontong dan sate, tuangkan kuahnya, taburi dengan bawang goreng.
    5. Siap di hidangkan.

    Minggu, 19 September 2010

    Sang Pejuang (1)

    Terpatri dalam ingatanku sampai kini
    Tiga tahun lima bulan delapan hari lalu
    Engkau pergi tuk tinggalkan kami selamannya
    Papanda sosok yang teramat kami cintai
    Tuk memenuhi panggilan Sang Illahi Robbi

    Kami lepas kepergianmu dengan berat hati
    Kami masih dambakan kehadianmu..Papa
    Engkaulah tempat kami berbagi suka
    Dan juga adakalanya untuk berbagi duka
    Namun kepergianmu atas kehendak Illahi
    Memenuhi satu janji yang telah lama terpatri
    Kami paksakan diri untuk ikhlaskan semua ini
    Alhamdulillah…. kami semua ikhlas Papa

    Kami iringi kepergianmu dengan doa ikhlas
    Semoga engkau mendapatkan tempat terbaik
    disisi Allah Yang Maha Kasih dan Sayang
    Yang akan selalu melimpahkannya padamu

    Tergerak hati..... kurangkai kata
    Tuk mengingat semua jasamu

    Tuk mengingat semua perjuanganmu
    Tuk mengingat kasih sayangmu
    Semua itu untuk Ibu tercinta
    Semua itu untuk anak-anakmu tersayang
    Tuk semua menantu beserta cucu terkasih 
    Engkau Sang Pejuang bagi kami semua

    Papa..... kami upayakan mengirim doa
    Semoga engkau bahagia di Alam Sana.....

    Padang, 20 Sep 2010
    Oleh : Malano Inbesto

    KU COBA MERANGKAI KATA

    Menulis satu hal yang teramat sulit
    Kucoba dan kucoba merangkai kata
    Kupaksa dan kupaksakan selalu gagal
    Begitu sulitnya merangkai kata
    Sulit ohhh.. sulitnya. Ternyata memang sulit

    Kepada siapa aku kan bertanya
    Adakah seseorang yang ingin berbagi
    Berbagi ilmu merangkai kata kata
    Padahal begitu banyaknya kosa kata tersedia
    Ku bertanya kepada tuan pintar alias Mr Google

    Kucoba ikuti petunjuknya yang sederhana
    Kucari objek tuk rangkai kata
    Ha ha ha... aku tertawa...
    Ku mulai merangkai kata demi kata
    Kucari kata nan penuh arti dan makna
    Ternyata tidak semudah yang ku duga

    Wahhhh... Alhamdulillah kata teruntai
    Apakah tulisan ku ini dikatakan  PUISI... ???
    Ntahlah..... ku hanya coba merangkai kata..
    Ku coba dan terus kucoba....
    Walaupun usia ku mendekati senja…..
    Sang mentari telah melampaui ubun-ubun ku..

    Semoga Allah beri aku segalanya...
    Aku kan buat apa yang aku bisa
    Diantaranya menuang rasa dalam kata-kata....

    Pdg, 20 Sept 2010
    Malano Inbesto

    Kamis, 16 September 2010

    Sabar Itu Indah

    Imam Ahmad bin Hambal Rahimahullah pernah mengatakan bahwa di surga hanya ada dua kelompok manusia; manusia yang bersyukur dan manusia yang bersabar.
     
    Orang-orang sukses, dunia dan akhirat, salah satu kuncinya oleh kesabaran. Lihatlah betapa sabarnya Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan  para sahabatnya dalam mendakwahkan Islam di Jazirah Arab. Walau tantangan, ancaman, pengusiran, bahkan percobaan pembunuhan sudah berkali-kali dirasakannya ketika tiga belas tahun dakwah di Mekkah, akhirnya Allah Ta’ala menangkan dakwah Islam karena buah kesabaran Beliau dan para sahabatnya. 

    Sabar memang berat. Oleh karena itu, Imam Ibnu Qayyim Al Jauziyah memasukkan sabar dalam menuntut ilmu, sabar dalam  menghafalkan ilmu, dan sabar dalam menyampaikan ilmu adalah  termasuk  jihad fisabilillah. Maka, dari sini kita bisa mengetahui bahwa sabar bukanlah kelemahan, justru sabar adalah kekuatan, sabar bukan kelesuan tetapi dia adalah gairah hidup, sabar bukan kecengengan tetapi dia adalah ketegaran, sabar bukanlah pesimis tetapi dia adalah optimis, dan sabar bukanlah  diam membisu tetapi dia adalah pantang menyerah.  Dan, orang sabar bukan  sekedar yang tidak menangis ketika mendapatkan  musibah, bukan pula sekedar tidak mengeluh ketika tertimpa kesulitan, sebab itu barulah tahapan awal kesabaran.
    Allah Ta’ala berfirman:
    `Dan berapa banyaknya nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang bertakwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang yang sabar. (QS. Ali Imran (3): 146)

    Dibalik Sabar Ada Kemenangan
     Ini adalah janji Allah Ta’ala kepada hamba-hambaNya yang bersabar. Dan, janjiNya adalah benar. Namun jangan lupa, sabar juga bukan kekuatan tanpa perhitungan, sabar bukan ketegaran tanpa tujuan, sabar bukan pesimis tanpa arahan, sabar bukanlah gerak pantang menyerah namun tanpa pemikiran yang matang. Tidak demikian. Tetapi sabar adalah berpadunya kekuatan dan perhitungan, ketegaran dan tujuan, optimis dan arahan, gerak pantang menyerah dan pemikiran matang, maka tunggulah kemenangan yang Allah Ta’ala janjikan.
    Perhatikan  firman Allah Ta’ala berikut:
    يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ حَرِّضِ الْمُؤْمِنِينَ عَلَى الْقِتَالِ إِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ عِشْرُونَ صَابِرُونَ يَغْلِبُوا مِائَتَيْنِ وَإِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ مِائَةٌ يَغْلِبُوا أَلْفًا مِنَ الَّذِينَ كَفَرُوا بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لا يَفْقَهُونَ (65) الآنَ خَفَّفَ اللَّهُ عَنْكُمْ وَعَلِمَ أَنَّ فِيكُمْ ضَعْفًا فَإِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ مِائَةٌ صَابِرَةٌ يَغْلِبُوا مِائَتَيْنِ وَإِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ أَلْفٌ يَغْلِبُوا أَلْفَيْنِ بِإِذْنِ اللَّهِ وَاللَّهُ مَعَ الصَّابِرِينَ (66) }

    Hai Nabi, kobarkanlah semangat para mukmin untuk berperang. Jika ada dua puluh orang yang sabar diantaramu, niscaya mereka akan dapat mengalahkan dua ratus orang musuh. Dan jika ada seratus orang yang sabar diantaramu, niscaya mereka akan dapat mengalahkan seribu dari pada orang kafir, disebabkan orang-orang kafir itu kaum yang tidak mengerti. Sekarang Allah telah meringankan kepadamu dan dia telah mengetahui bahwa padamu ada kelemahan. Maka jika ada diantaramu seratus orang yang sabar, niscaya mereka akan dapat mengalahkan dua ratus orang kafir; dan jika diantaramu ada seribu orang (yang sabar), niscaya mereka akan dapat mengalahkan dua ribu orang, dengan seizin Allah. Dan Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al Anfal (8): 65-66)
    Maka, Maha Benar Allah ketika berfirman:
    وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلا عَلَى الْخَاشِعِينَ
     Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu'. (QS. Al Baqarah (2): 45)
                    Ya, orang sabar akan menjadi pemenang, bagaimana mungkin mereka kalah padahal Allah Ta’ala bersama mereka? Innallaha ma’ash shaabiriin (sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar) …..

    ( oleh: Farid Nu'man hasan )